Kreasikan Pemuda Melalui Pelatihan Membatik

SUMENEP,– Wakil Bupati (Wabup) Sumenep, Madura, Jawa Timur, Achmad Fauzi membuka pelatihan membatik yang digelar Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) pada Rabu pagi (30/3/2016) di hotel utami Sumekar Sumenep.


Menurut Wabup, sumbangsih batik sangat besar bagi bangsa ini. Para pemuda yang memiliki kesempatan untuk mendapat pelatihan yang dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga ini harus menggunakannya secara maksimal. Achmad Fauzi meminta peserta untuk serius dalam mengikuti pelatihan tersebut. Sehingga, bisa menyerap ilmu yang disampaikan pemateri.

“Jadi, saya harap serius. Sebab, ilmu itu cukup penting diaplikasikan pasca pelatihan nanti,” katanya.
 
Sebab suatu ilmu atau keterampilan jika ditekuni dan diimplementasikan secara serius akan menghasilkan sesuatu yang luar biasa. “Melalui kegiatan ini, adalah merupakan suatu upaya pemkab Sumenep dalam memperkaya Sumber Daya Manusia para pemuda Sumenep lewat pelatihan agar berkualitas dan mampu berkreasi.
 
“Kami berharap, pelatihan tersebut berjalan sukses dan pemkab akan memfasilitasi terkait permodalan dan pemasarannya nanti, sehingga membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat di Bumi Sumekar ini,” imbuh orang nomor dua di Sumenep ini.
 
Menurut mantan Jurnalis ini, kesuksesan tentunya diukur sejauh mana ilmu yang di dapat. Termasuk, dalam membatik ini. “Dalam penelitian 60% kesuksesan itu dicapai dengan ilmunya, kemudian jariangan hanya 22% dan uang itu hanya 7%,” ucapnya.
 
Sementara menurut Kadisbudparpora Sumenep, Sufiyanto, SE, M.Si menyampaikan, Pelatihan keterampilan membatik bagi pemuda bertujuan untuk menciptakan jiwa ke wira usahaan yang berhasil dan tangguh menghadapi persaingan global dan meningkatkan SDM agar berdaya guna dan berhasil guna.
 
Selain itu menurut Sufi, untuk mengurangi angka pengangguran sekaligus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mandiri bagi generasi muda, serta mengurangi tingkat ketergantungan kepada pemerintah maupun orang lain.
 
“Sementara materi yang akan diberikan meliputi wira usaha muda, pengetahuan umum batik dan tata cara mendesain serta praktek membatik,” papar Sufi.
 
Peserta pelatihan terdiri dari unsur organisasi pemuda, ormas dan Mahasiswa di Kabupaten Sumenep yang mencapai 49 orang dilaksanakan selama 3 hari.@Haz

Foto : Wakil-Bupati-Sumenep-Achmad-Fauzi-praktek-langsung-membatik-saat-pelatihan-bagi-49-peserta-dihotel-utami-Sumekar-Sumenep